Level Jabatan Avsec (Aviation Security) bandara

ground handling services

Posisi atau Level jabatan Avsec (Aviation Security) bandara dapat beragam tergantung pada struktur organisasi, kebutuhan operasional, dan ukuran bandara itu sendiri. Avsec bertanggung jawab atas keamanan dan keselamatan penerbangan di bandara, meliputi pengawasan keamanan, penanganan situasi darurat, dan koordinasi dengan otoritas keamanan lainnya. Di bawah ini adalah beberapa Level jabatan Avsec bandara beserta tanggung jawab dan tugas-tugasnya:

  1. Direktur Keamanan Bandara:
    • Bertanggung jawab atas pengelolaan keseluruhan keamanan bandara.
    • Mengembangkan kebijakan dan prosedur keamanan.
    • Berkoordinasi dengan lembaga keamanan nasional dan internasional.
    • Memastikan kepatuhan terhadap peraturan keamanan penerbangan.
  2. Manajer Avsec:
    • Memimpin tim Avsec.
    • Mengelola pelaksanaan kebijakan dan prosedur keamanan.
    • Melakukan evaluasi risiko dan mengembangkan strategi mitigasi.
    • Melakukan pelaporan dan penelitian terkait insiden keamanan.
  3. Koordinator Keamanan:
    • Mengatur jadwal petugas keamanan.
    • Mengelola operasi keamanan harian.
    • Melakukan pengawasan langsung terhadap petugas keamanan di lapangan.
    • Menangani masalah keamanan darurat.
  4. Supervisor Keamanan:
    • Mengawasi pelaksanaan prosedur keamanan.
    • Memberikan pelatihan kepada petugas keamanan.
    • Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar keamanan.
    • Melakukan inspeksi keamanan rutin.
  5. Petugas Keamanan (Avsec Officer):
    • Melakukan pemeriksaan keamanan terhadap penumpang, barang bawaan, dan kargo.
    • Memantau area bandara untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan.
    • Menangani situasi darurat, seperti ancaman bom atau penumpang bermasalah.
    • Berkomunikasi dengan otoritas keamanan dan maskapai penerbangan terkait kejadian keamanan.
  6. Petugas Patroli Keamanan:
    • Melakukan patroli aktif di sekitar area bandara untuk mencegah insiden keamanan.
    • Membuat laporan tentang aktivitas mencurigakan atau potensi ancaman.
    • Bertindak sebagai respons pertama dalam situasi darurat.
  7. Petugas Pengawal Keamanan:
    • Bertugas mengawal dan mengamankan area tertentu di bandara, seperti terminal atau area kargo.
    • Melakukan inspeksi secara berkala terhadap area yang ditugaskan.
    • Mengidentifikasi dan menangani ancaman atau insiden keamanan.
  8. Petugas Pengamanan Perlengkapan (Equipment Security Officer):
    • Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan operasional peralatan keamanan, seperti mesin pemindai X-ray dan detektor logam.
    • Melakukan pengujian rutin untuk memastikan peralatan berfungsi dengan baik.
    • Melakukan perbaikan atau perawatan jika diperlukan.
  9. Petugas Penyelidikan Keamanan:
    • Menyelidiki insiden keamanan dan pelanggaran protokol.
    • Mengumpulkan bukti dan menganalisis data untuk menentukan penyebab insiden.
    • Berkoordinasi dengan pihak berwenang dalam proses penyelidikan.
  10. Petugas Pelatihan Keamanan:
    • Bertanggung jawab atas pelatihan petugas keamanan baru dan yang sudah ada.
    • Mengembangkan program pelatihan keamanan yang efektif.
    • Melakukan evaluasi terhadap kinerja petugas setelah pelatihan.

Penting untuk dicatat bahwa dalam beberapa bandara, terutama yang lebih kecil, beberapa posisi ini mungkin digabungkan atau disesuaikan dengan kebutuhan spesifik. Selain itu, di beberapa negara, aturan dan struktur organisasi Avsec dapat berbeda tergantung pada peraturan pemerintah setempat dan kebijakan bandara.

Tanya Admin PSPP

Ayo konsultasikan dulu ke Admin PSPP Penerbangan. Kami siap bantu kamu berkarir di dunia penerbangan

Bagikan Artikel ini di:

Artikel Lainnya