Dalam industri penerbangan yang sangat kompetitif, keahlian dan keterampilan pramugari adalah elemen penting yang menentukan keselamatan dan kenyamanan penumpang. Sekolah pramugari PSPP Penerbangan menyadari pentingnya pengalaman praktis bagi calon pramugari agar dapat melaksanakan tugas dengan baik. Salah satu metode efektif untuk mengasah keterampilan ini adalah melalui program On-the-Job Training (OJT). Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang OJT yang dilaksanakan oleh PSPP Penerbangan, mencakup tujuan, proses, manfaat, dan pengalaman peserta.
Tujuan OJT di PSPP Penerbangan
Program OJT di PSPP Penerbangan bertujuan untuk:
- Menyediakan Pengalaman Praktis: Membekali peserta dengan pengalaman langsung di industri penerbangan, khususnya dalam operasional sehari-hari sebagai pramugari.
- Mengasah Keterampilan Teknis: Melatih keterampilan teknis yang tidak hanya teoritis, tetapi juga praktis, seperti penanganan situasi darurat, pelayanan penumpang, dan prosedur keselamatan.
- Pengembangan Profesional: Meningkatkan kompetensi profesional dan etika kerja para peserta sehingga mereka siap bekerja di maskapai penerbangan setelah lulus.
Proses Pelaksanaan OJT
Pelaksanaan OJT di PSPP Penerbangan melibatkan beberapa tahap penting:
1. Persiapan dan Orientasi
Tahap pertama adalah persiapan dan orientasi, di mana peserta diberi pengarahan mengenai:
- Tujuan dan Harapan OJT: Penjelasan mengenai apa yang akan dicapai selama OJT dan standar kinerja yang diharapkan.
- Prosedur Keselamatan: Informasi detail tentang prosedur keselamatan yang harus dipatuhi selama OJT.
- Etika dan Tata Tertib: Panduan mengenai etika profesional dan tata tertib di tempat kerja.
2. Penempatan di Lokasi OJT
Peserta kemudian ditempatkan di lokasi OJT yang bisa berupa bandara, kantor maskapai, atau di dalam pesawat selama penerbangan. Penempatan ini dilakukan dengan kerjasama antara PSPP Penerbangan dan beberapa maskapai penerbangan terkemuka. Lokasi ini dipilih berdasarkan kemampuan dan kebutuhan pelatihan setiap peserta.
3. Pembimbingan dan Evaluasi
Selama OJT, peserta akan dibimbing oleh mentor yang merupakan pramugari berpengalaman atau staf dari maskapai penerbangan. Mentor bertanggung jawab untuk:
- Memberikan Bimbingan Praktis: Membantu peserta memahami dan melaksanakan tugas dengan benar.
- Memberikan Masukan dan Evaluasi: Menilai kinerja peserta dan memberikan umpan balik konstruktif untuk perbaikan.
- Melakukan Penilaian Berkala: Evaluasi dilakukan secara berkala untuk memastikan peserta mencapai kompetensi yang diharapkan.
4. Penyelesaian dan Penilaian Akhir
Setelah menyelesaikan periode OJT, peserta akan menjalani penilaian akhir yang mencakup:
- Ujian Praktis: Pengujian kemampuan praktis dalam menjalankan tugas sebagai pramugari.
- Laporan OJT: Peserta diwajibkan membuat laporan yang merinci pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh selama OJT.
- Wawancara Evaluasi: Diskusi antara peserta, mentor, dan pihak PSPP Penerbangan untuk mengevaluasi keseluruhan kinerja dan pencapaian.
Manfaat OJT bagi Peserta
Pelaksanaan OJT memberikan berbagai manfaat signifikan bagi peserta, antara lain:
1. Pengalaman Kerja Nyata
Peserta mendapatkan pengalaman kerja nyata yang tidak bisa didapatkan hanya melalui pembelajaran di kelas. Pengalaman ini meliputi penanganan penumpang, penyelesaian masalah yang mungkin timbul selama penerbangan, dan penerapan prosedur keselamatan.
2. Peningkatan Keterampilan Komunikasi
Interaksi langsung dengan penumpang dan rekan kerja membantu peserta mengembangkan keterampilan komunikasi yang efektif, baik dalam situasi rutin maupun darurat.
3. Pemahaman Mendalam tentang Industri Penerbangan
Peserta mendapatkan wawasan mendalam tentang operasional sehari-hari maskapai penerbangan, struktur organisasi, dan dinamika kerja tim di industri penerbangan.
4. Peningkatan Kepercayaan Diri
Dengan bimbingan dari mentor berpengalaman, peserta dapat membangun kepercayaan diri yang diperlukan untuk menghadapi berbagai situasi dalam pekerjaan mereka nanti.
5. Peluang Karir
Pengalaman OJT yang sukses sering kali membuka peluang kerja bagi peserta di maskapai penerbangan tempat mereka menjalani OJT, karena mereka telah terbukti memiliki kemampuan dan adaptasi yang baik dalam lingkungan kerja nyata.
Testimoni Peserta
Beberapa peserta OJT di PSPP Penerbangan berbagi pengalaman mereka:
Rina, Angkatan 2023
“Saya sangat berterima kasih atas kesempatan OJT yang diberikan oleh PSPP Penerbangan. Pengalaman ini sangat berharga karena saya bisa langsung terjun dalam dunia kerja yang sesungguhnya. Bimbingan dari mentor sangat membantu saya untuk lebih memahami tugas-tugas pramugari dan meningkatkan keterampilan saya.”
Dimas, Angkatan 2022
“OJT ini membuka mata saya tentang betapa pentingnya kerja tim dan komunikasi dalam pekerjaan pramugari. Saya merasa lebih siap dan percaya diri untuk bekerja di maskapai penerbangan setelah menyelesaikan OJT.”
Sari, Angkatan 2023
“OJT di PSPP Penerbangan memberikan saya kesempatan untuk belajar dari para profesional di industri ini. Pengalaman ini sangat meningkatkan kemampuan praktis saya dan memberikan saya pandangan yang lebih luas tentang karir sebagai pramugari.”
Kesimpulan
On-the-Job Training (OJT) yang dilaksanakan oleh PSPP Penerbangan merupakan bagian integral dari pendidikan pramugari yang memberikan pengalaman praktis, mengasah keterampilan teknis, dan meningkatkan kepercayaan diri peserta. Melalui program OJT ini, PSPP Penerbangan tidak hanya mempersiapkan peserta untuk bekerja di industri penerbangan, tetapi juga membantu mereka untuk menjadi profesional yang kompeten dan siap menghadapi berbagai tantangan di dunia kerja. Keberhasilan program OJT ini tercermin dari testimoni positif peserta yang merasa lebih siap dan percaya diri untuk memasuki dunia kerja sebagai pramugari. Dengan terus meningkatkan kualitas program OJT, PSPP Penerbangan berkomitmen untuk melahirkan pramugari-pramugari handal yang dapat memberikan pelayanan terbaik di industri penerbangan.
